Trending

Friday, March 20, 2015

Aku Berbuat Baik, Dibalas Kecewa

Lumajang Bisnis
Hi Bisnisman, pada hari jum'at yang suasananya redup paska hujan. Saya sengaja menyempatkan diri untuk menulis sebutir nasihat atau petuah, yang mana seringkali jadi pertanyaan di dalam batin kita. Sadar atau tidak sadar, kita sering mempertanyakan hal ini atas perkara yang menimpa kehidupan kita.
Hukum menanam menuai pasti dialami oleh semua manusia tanpa pandang bulu, tidak peduli apa keyakinannya. Meskipun sejak kecil kita telah diperkenalkan tentang agama dan mempelajari sesuatu yang disebut "Pahala" atau balasan atas apa yang telah kita lakukan. Kita percaya, siapa yang berbuat baik akan mendapatkan pahala atau balasan yang baik pula, benarkah demikian? Cobala sempatkan waktu untuk bertanya pada guru sejatimu.
 
"Guru, bagaimana mungkin aku akan percaya kalau perbuatan baik pasti memberi kita pahala kebaikan pula. Karena begitu sering aku melakukan perbuatan baik pada orang lain, tetapi orang itu justru membalasnya dengan sikap yang menyakitkan hati juga mengecewakan."

"Manu, ketika kamu melakukan perbuatan baik pada seseorang, lalu orang itu membalasnya dengan sikap yang mengecewakan hatimu, sesungguhnya dia tidak sedang membalas kebaikanmu dengan keburukan."

"Justru saat kau berbuat baik padanya dalam kehidupan saat ini, itu merupakan pahala kebaikan untuknya, karena di masa lalu dia telah berbuat suatu kebaikan untuk mu."

"Bahwa kemudian dia membalas kebaikanmu dengan keburukan, itu bukanlah suatu suatu pahala buruk atas kebaikanmu padanya."

"Sesungguhnya itu adalah tindakan atau Karma baru yang dia lakukan saat ini, untuk kelak dia terima pahalanya di masa depan. Dia akan menerima pahala tersendiri atas sikap buruknya itu."

"Sebaliknya, jika kau membalas sikap buruknya itu dengan melakukan tindakan buruk yang baru padanya, maka kelak kau sendiri akan mengalami pahala buruk atas tindakan pembalasanmu itu."

Pahala atau balasan, seperti halnya kita menanam yang butuh waktu untuk tumbuh dan berkembang, sehingga menghasilkan buah-buah yang diharapkan ketika menanam. Bila apa yang kita tanam adalah benih buah manis, pasti kita akan memetik buah yang manis itu. Begitu pula sebaliknya, jika apa yang kita tanam hanya benih rumput berduri, sudah pasti rumput berduri itu akan menusuk badan kita, bukan buah manis yang kita dapat.

No comments:

Designed By Blogger Templates